Lantunan Senandung Diperjalananmu


Membodohi diriku sendiri ucapku pada malam
Angin mana lagi yang telah kubohongi
Gelak tawa langit tak hentinya menerpa telinga
Jumawaku dibuai tembang-tembang adinda
Hembusan nafas ini tak lagi milikmu purnama
Langkah yang tak tentu arah ini mencoba mengejarmu
Menjelajahi pantai utara ditepian samudera
Kususuri karang kususuri ombak kususuri segala tentang kita
Lalu datanglah waktu kau bertanya, sudah sampai mana kita Aku terdiam dan menerawang ke angkasa dan menjawab, adakah tempat yang hendak kau tuju Masih kuat dibenakku ketika kau berbisik mengalirlah seperti air Akupun menjawab tidak semudah itu adinda
Diantara tanyamu dan jawabku adakah yang membuat kau ragu Hingga begitu jauh langkah yang kau tempuh untuk menjemput rinduku
Diantara bisikku dan air matamu adakah lagi yang kau rindu selain aku
Hingga kita mesti berlari kesana kemari hanya sekedar untuk menghempas waktu yang telah berlalu
Jelang dini hari kubertanya kepada nada yang terlantun dalam tembang asmara
Inikah yang engkau sebut cinta duhai pemilik alam semesta Menghimpit sukma sesak didada memendam nelangsa
Perjalanan ini terlalu jauh untuk kugapai
Muluk rasa diri ini untuk mendambamu
Kupejamkan mata dan kubiarkan segalanya berlalu dihadapanku

Komentar

Postingan Populer