Rintik Hujan dan Merindumu
Dirintik hujan aku mengenalmu
Dirintik hujan aku melupakanmu
Dirintik hujan aku berlari menjauhimu
Dirintik hujan aku pungut rasa yang berlalu
Derasnya sungai mengalir bergegas ke muara
Melewati bebatuan ditepian
Lenggak-lenggok rintik hujan
Menerpa keringnya jiwaku
Kucerabut rerumputan dari akarnya
Kugenggam dendam tak berkesudahan
Gemericik rintik hujan membasahi tubuhku
Kubisikkan rinduku kutengadahkan wajahku kelangit kubasuh luka dijiwaku
Gemuruh langit menggelegar ditelingaku
Kulandaikan nafasku didetak jantungku
Kulalui nestapa yang tiada akhir
Wajah-wajah jumawa menantang kesendirianku
Kutorehkan lagi tinta dikertas kusam ini
Huruf demi huruf tertumpang tindih
Tak berbentuk lagi lantang kata tertulis
Aku takkan mati dalam meragu
Komentar
Posting Komentar