Malam Yang Tak Dapat Kutafsirkan Lagi
Dimalam ini aku mencoba menggapai satu mimpi,
Satu mimpi yang ingin kuraih namun aku takut untuk hanya sekedar berharap.
Satu mimpi yang ingin kuraih namun aku takut untuk hanya sekedar berharap.
Kemanakah perginya kehendak?
Apa hanya datang dikala aku menyadari bahwa aku telah kehilangan?
Kemanakah ingin?
Apakah hati ini terlalu dingin hanya untuk sekedar ingin.
Apa hanya datang dikala aku menyadari bahwa aku telah kehilangan?
Kemanakah ingin?
Apakah hati ini terlalu dingin hanya untuk sekedar ingin.
Duhai jalan beraspal dingin, bunga-bunga jalanan, aku sudah bosan melihatmu.
Gedung-gedung pencakar langit, mobil-mobil berasap tebal, motor-motor bising aku sudah muak dengan kalian.
Rinduku atas keindahan sudah tak tertahankan, aku ingin pergi.
Gedung-gedung pencakar langit, mobil-mobil berasap tebal, motor-motor bising aku sudah muak dengan kalian.
Rinduku atas keindahan sudah tak tertahankan, aku ingin pergi.
Apakah aku makhluk yang tak pandai bersyukur?
Apakah aku harus selalu berputar sebelum sampai pada tujuanku?
Untuk berkhayalpun aku sudah tak sanggup.
Hari ini kuakui kekalahanku.
Apakah aku harus selalu berputar sebelum sampai pada tujuanku?
Untuk berkhayalpun aku sudah tak sanggup.
Hari ini kuakui kekalahanku.
Komentar
Posting Komentar